Umur Dewasa Menurut WHO: Memahami Arti Pentingnya

Menjadi Dewasa: Apa Artinya?

Salam, Sobat Penurut! Tahukah kamu bahwa menjadi dewasa bukan hanya tentang usia, tetapi juga tentang tanggung jawab dan kesiapan mental? Menurut World Health Organization (WHO), seseorang dianggap dewasa pada usia 18 tahun ke atas. Namun, terdapat juga faktor-faktor lain seperti kesanggupan mengambil keputusan dan memikul tangung jawab yang menjadi penentu kematangan seseorang.

5 Karakteristik Orang Dewasa

πŸ‘€ Berikut adalah lima karakteristik yang dimiliki oleh orang dewasa menurut WHO:

No. Karakteristik
1. Mampu mengambil keputusan dan bertanggung jawab atas tindakan sendiri.
2. Memiliki kemampuan untuk mengolah informasi dengan baik dan melakukan kritik terhadapnya.
3. Berbicara dan mendengarkan dengan baik, serta mampu menyelesaikan konflik dengan cara yang dewasa.
4. Menghargai perbedaan dan menjaga hubungan yang sehat dengan orang lain.
5. Mampu menghadapi tekanan dan mengelola emosi dengan baik.

Kelebihan dan Kekurangan Dari Penggunaan Usia Sebagai Penentu Dewasa

πŸ” Meskipun WHO menetapkan usia 18 tahun sebagai dewasa, penggunaan usia sebagai satu-satunya penentu kedewasaan memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Kelebihan

βœ… Usia sebagai penentu dewasa mudah dipahami dan diterapkan oleh semua orang. Hal ini memudahkan dalam hal pengambilan keputusan dan penetapan batasan-batasan yang dapat diterima secara umum.

βœ… Usia sebagai penentu dewasa juga dapat memudahkan dalam hal penetapan kewenangan hukum, seperti hak suara dan akses terhadap hak-hak lainnya.

Kekurangan

❌ Penggunaan usia sebagai satu-satunya penentu dewasa kurang memperhitungkan faktor-faktor lain seperti kesiapan mental dan tanggung jawab sosial. Hal ini dapat menyebabkan seseorang yang secara fisik sudah cukup dewasa, tetapi belum siap menghadapi dunia dewasa.

❌ Penggunaan usia sebagai penentu dewasa dapat menjadi penghambat bagi orang yang sudah siap dan matang untuk mengambil keputusan dan bertanggung jawab atas tindakan sendiri, tetapi belum mencapai usia 18 tahun.

Memahami Pentingnya Menjadi Dewasa

πŸ€” Mengapa menjadi dewasa itu penting? Orang dewasa diharapkan memiliki kemampuan dan keterampilan yang cukup untuk bertahan dan berkembang di dunia yang kompleks ini. Selain itu, menjadi dewasa juga memungkinkan seseorang untuk menerima dan menghargai perbedaan, serta menjadi anggota masyarakat yang bertanggung jawab.

Bagaimana Mencapai Kedewasaan?

πŸŽ“ Kedewasaan bukanlah sesuatu yang dapat dicapai dalam semalam. Dibutuhkan waktu, pengalaman, dan kesadaran untuk mencapainya. Berikut adalah beberapa cara untuk mencapai kedewasaan:

  1. Menentukan tujuan hidup dan mengambil tanggung jawab penuh dalam mencapainya.
  2. Belajar dari pengalaman dan melakukan refleksi pada diri sendiri.
  3. Berbicara dan mendengarkan dengan baik, serta menghargai perbedaan.
  4. Belajar mengelola emosi dan menghadapi tekanan.

13 FAQ Menarik Seputar Umur Dewasa Menurut WHO

1. Apa artinya menjadi dewasa?

Menjadi dewasa bukan hanya tentang usia, tetapi juga tentang tanggung jawab dan kesiapan mental yang dimiliki.

2. Apa saja karakteristik orang dewasa menurut WHO?

Orang dewasa menurut WHO memiliki karakteristik seperti memiliki kemampuan untuk mengolah informasi dengan baik dan melakukan kritik terhadapnya, serta mampu menghadapi tekanan dan mengelola emosi dengan baik.

3. Apakah usia menjadi satu-satunya penentu kedewasaan?

Tidak, penggunaan usia sebagai satu-satunya penentu kedewasaan memiliki kelebihan dan kekurangan.

4. Mengapa menjadi dewasa itu penting?

Menjadi dewasa penting karena seseorang diharapkan memiliki kemampuan dan keterampilan yang cukup untuk bertahan dan berkembang di dunia yang kompleks ini.

5. Apa saja faktor yang menjadi penentu kedewasaan?

Faktor yang menjadi penentu kedewasaan antara lain kesiapan mental dan tanggung jawab sosial.

6. Apa yang harus dilakukan untuk mencapai kedewasaan?

Untuk mencapai kedewasaan, dibutuhkan waktu, pengalaman, dan kesadaran. Selain itu, menentukan tujuan hidup dan mengambil tanggung jawab penuh dalam mencapainya juga diperlukan.

7. Bagaimana cara mengelola emosi?

Untuk mengelola emosi, dapat dilakukan dengan cara seperti mengekspresikan perasaan dengan cara yang sehat, mengambil napas dalam, dan memfokuskan diri pada hal-hal positif.

8. Apa pengaruh dari lingkungan dalam kedewasaan seseorang?

Lingkungan dapat mempengaruhi kedewasaan seseorang karena lingkungan dapat memberikan pengalaman dan pelajaran bagi seseorang.

9. Bagaimana cara menghindari tekanan dalam kehidupan sehari-hari?

Untuk menghindari tekanan dalam kehidupan sehari-hari, dapat dilakukan dengan cara seperti melakukan relaksasi, berolahraga, dan menghindari situasi yang dapat menimbulkan stres.

10. Bagaimana cara membangun hubungan yang sehat dengan orang lain?

Untuk membangun hubungan yang sehat dengan orang lain, dapat dilakukan dengan cara seperti menghargai perbedaan, mendengarkan dengan baik, serta menyelesaikan konflik dengan cara yang dewasa.

11. Apa perbedaan antara kedewasaan dan ketuaan?

Kedewasaan berkaitan erat dengan kemampuan dan kesiapan mental, sementara ketuaan berkaitan dengan usia. Seseorang dapat menjadi tua tanpa mencapai kedewasaan yang seharusnya dimiliki.

12. Mengapa ketidakmampuan mengambil keputusan menjadi tanda kurang dewasa?

Ketidakmampuan mengambil keputusan merupakan tanda kurang dewasa karena kedewasaan juga berarti memiliki kemampuan untuk memikul tanggung jawab atas tindakan yang diambil.

13. Bagaimana cara mengatasi konflik secara dewasa?

Untuk mengatasi konflik secara dewasa, dapat dilakukan dengan cara seperti mendengarkan dengan baik, menghargai perbedaan, dan menyelesaikan konflik dengan cara yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Kesimpulan

πŸ‘ Menjadi dewasa bukanlah hal yang mudah, tetapi sangat penting bagi seseorang yang ingin bertahan dan berkembang di dunia yang kompleks ini. Dalam hal ini, penggunaan usia sebagai penentu dewasa memiliki kelebihan dan kekurangan. Oleh karena itu, kita harus mencari cara untuk mencapai kedewasaan dengan menjaga kesiapan mental dan tanggung jawab, serta belajar dari pengalaman dan kesalahan yang pernah dilakukan. Dengan demikian, kita akan menjadi orang dewasa yang memiliki kemampuan untuk menghadapi tekanan dan membangun hubungan yang sehat dengan orang lain.

Disclaimer

Seluruh informasi dalam artikel ini bersumber dari World Health Organization (WHO) dan bertujuan untuk memberi pemahaman tentang arti pentingnya kedewasaan menurut WHO. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat profesional dan saran medis. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu.

Related video of Umur Dewasa Menurut WHO: Memahami Arti Pentingnya